Agardi masa depan jadi orang yang cerdas. 19. Berlari-lari memacu waktu Tetap tertinggal gerbong kereta Letakan Pendidikan di nomor satu Untuk kemajuan bangsa dan negara. 20. Ikut lomba dan kalah Pulang-pulang hati kesal Waktu muda rajinlah sekolah Agar di masa tua tak menyesal. 21. Kain batik lurik-lurik, Ujung kain banyak renda. Wanita cantik sungguh menarik,
Santun bukan sembarang santun,Santun bersemi berkiauan. Pantun bukan sembarang pantun,Pantun berisi doa pecah oleh surya,Surya tenggelam di ufuk Barat. Moga-moga kita bahagia,Di dunia dan Harapan adalah pantun yang berisikan keinginan dan harapan akan sesuatu. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering kali terkadang harapan itu berubah menjadi doa. Misalnya harapan agar kita berhasil dalam usaha. Atau harapan semoga lekas sembuh kepada teman yang sedang sakit. Selain itu harapan bukan sekedar masalah dunia. Namun ada harapan agar kita bisa menjadi orang yang Harapan dan DoaPantun di bawah ini merupakan pantun harapan dan doa. Mudah-mudahan bisa menjadi pantun motivasi. Sehingga kita bersemangat dalam berusaha dan Kebun luas tanam pepaya,Angin bertiup dari bagaikan cahaya,Menerangi alam kehidupan. 2. Badai topan datang melanda,Menghancurkan perahu nelayan. Simpan harapan dalam dada,Sebagai nafas dalam kehidupan. 3. Naik apa naik tangga,Minum air jangan adalah tenaga,Agar hidup ini berdetak. 4. Burung elang dan alap-alap,Terbang tinggi di angkasa. Kepada Allah saja mengharap,Atas semua keinginan kita. 5. Sungguh indah Kulit Rusa,Rusa berlari dengan cepat. Bila berharap pada manusia,Hanya sesal yang didapat. -oOo-6. Hari raya bikin ketupat,Ketupat untuk makan sarapan. Berusahalah sampai dapat, Jangan sampai putus Langit barat bercahaya,Cahaya merah waktu senja. Putus cinta sakit rasanya,Putus harapan bisa gila. 8. Bayi kecil sudah bangun kurap,Wajah manis amat lucunya. Terus dan tetaplah berharap,Sebab harapan adalah doa. 9. Jalan-jalan ke negeri Arab,Negeri Arab banyak ontanya. Kepada Allah mari berharap,Sebab Dia yang Maha Kaya. 10. Terkena debu mata perih,Lebih sakit tertusuk duri. Harapan seperti benih,Nanti tumbuh suatu hari. Pantun Harapan SuksesSemua kita ingin hidup sukses. Tentunya sukses dan berhasil dalam segala bidang. Misalnya sukses dalam pendidikan, olahraga, persahabatan, bekerja, dan lain ini yang merupakan pantun berisikan harapan agar hidup sukses dan Malam hari minum jamu,Jamu penyehat seluruh sukses untukmu,Doaku kupanjatkan dari jauh. 12. Langit biru tertutup awan,Sebentar lagi turun hujan. Semoga sukses wahai kawan,Dari sini aku mendoakan. 13. Dari padi menjadi beras,Beras dari yang bekerja keras,Moga sukses genggam di tangan. 14. Sungai dangkal tempat buaya,Buaya datang dari Hulu. Sekarang miskin besok kaya,Nasib kita siapa yang tahu. 15. Sudah waktunya shalat Dhuha,Supaya mudah dan berusaha,Tawakal adalah kuncinya. -oOo-16. Kampung dibunuh terlihat terang,Rupanya datang rombongan besan. Dari dahulu sampai sekarang,Tekun bekerja jadi kebiasaan. 17. Semangat hidup harus membaja,Berkobar-kobar dalam dahulu sebelum kerja,Semoga sukses di depan mata. 18. Anak manis senyumnya ramah,Mata melirik di balik kaca. Adinda menunggu di rumah,Baik-baik di tempat kerja. 19. Cahaya senja mulai redup,Bintang-bintang semangat jalani hidup,Bekerja penuh dengan harapan. 20. Desa terpencil suasana sepi,Banyak bunga yang mulai bagaikan api,Membakar semangat hidup. Pantun Harapan CintaCinta membuat orang bahagia dan kecewa. Bila tak bisa mengelola cinta, di sanalah kecewa akan karena itu cinta kasih haruslah dijaga. Tanpa cinta semua akan terasa hampa laksana masakan tanpa garam. Laksana Hujan Tanpa inilah pantun harapan Jalan-jalan ke Kalijati,Untuk melihat kebun melati. Kutunggu cinta sejati,Yang tulus dari hati. 22. Bunga sakura tegak berdiri,Sepasang mata cinta tumbuh bersemi,Bahagia sampai hari nanti. 23. Tubuh tua mulai renta,Hanya terbungkus secarik apa bermain cinta,Kalau hatimu milik orang lain. 24. Memang manis air tebu,Jambu merah dalam kecil menggebu-gebu,Menyelinap dalam hati. 25. Kalung emas lima jengkal,Sangat indah sampai ke mengharap cinta halal,Bukan cinta berselimut api. -oOo-26. Terdengar syahdu nyanyian alam,Baru berhenti ketika terang. Kupanjatkan doa di tengah malam,Moga jodohku segera datang. 27. Malam-malam pergi meronda,Tidak lupa bawa berharap harta benda,Cinta tulus yang kupinta. 28. Arjuna mencari Sinta,Panah tajam yang dicari. Kujaga hati dari cinta,Kecuali cinta yang suci. 29. Mawar merah memang berduri,Mulai bersemi di pagi hari .Digerbang cinta aku berdiri,Menunggu dikau yang berani. 30. Pohon salak pohon pinang, Salak dari Pulau abang hendak meminang,Apa yang hendak abang bawa?Pantun Harapan Palsu31. Burung berkicau saat pagi,Berlompat-lompat di pohon jati. Usah engkau datang lagi,Kalau hanya tuk menyakiti. 32. Gelas kaca di atas meja,Gelas penuh dengan susu. Berharap tanpa bekerja,Itulah harapan palsu. 33. Rumah mungil dari papan,Dekat dengan kolam ikan. Untuk apa memberi harapan,Kalau akhirnya mengecewakan. 34. Hidup ini sungguh berarti,Bahagia penuhi bumi. Harapan itu di dalam hati,Jagalah agar selalu bersemi. 35. Jalan-jalan ke Kendari,Hanya untuk mencari kembang. Kusangka bunga masih lestari,Rupanya sudah disambar kumbang. -oOo-36. Keras kayu dari Meranti,Dari sumatera ke pulau Bali. Maksud aku nanti nanti,Yang dinanti tidak Apa gunanya pipit ditangkap,Kalau hanya memberi celaka. Apa gunanya berharap,Cinta janjimu palsu Kayu rotan dalam peti,Kan dikirim ke Bukittinggi. Ku jaga harapan dalam hati,Rupanya engkau hendak Usah memaku pada papan,Papan untuk wadah ikan. Usah memberiku harapan, Bukti nyata yang Hujan lebat kebunpun basah,Air turun hingga ke lembah. Selamat tinggal selamat berpisah,Semoga hidupmu selalu indah. Pantun Harapan Ulang Tahun41. Telaga jernih tempat si angsa,Bermain-main hingga senja. Tambah usia bertambah dewasa,Itulah harapan yang Anak kecil senang bermanja,Goyang badan goyang kepala. Kini Usia Bertambah senja,Moga-moga banyak Keliling kampung si tukang jamu,Anak membeli hanya madunya. Sukses selalu untuk dirimu,Semoga tercapai Musim hujan makan bihun,Air meluap di bibir sumur. Selamat ulang tahun,Semoga engkau panjang umur. -oOo-Pantun Harapan laut bumbu semur,Walau lezat tapi berduri. Semoga bertambah makmur,Itulah harapan untuk Waktu muda tekun ibadah,Sampai tua hatipun bahagia. Indonesia negeri yang indah,Mari jaga Kayu arang menjadi bara,Asapnya sampai ke tetangga. Mengaku cinta negara,Harta negara dicuri Siul burung dari rawa,Berkibar sayap bagai bendera. Jika negeri ahli bertakwa,Akan makmur senegara. 49. Apa gunanya petik kelapa,Bila kelapa karam semua. Apa gunanya mengumpulkan harta, Bila harta haram semua .50. Lambat sekali si kura-kura,Tapi mengapa bisa juara. Semoga damai dan sejahtera,Penduduk negeriku yang Harapan Kejayaan51. Dari Bogor beli talas,Talas dari gubuk papan. Siang malam bekerja keras,Demi membangun masa depan. 52. Sungguh enak kue cucur,Ditemani dengan bubur. Bekerjalah dengan jujur,Agar hidupmu mendapat mujur. 53. Gelang emas dalam laci,Laci besi sudah terkunci. Tekun bekerja adalah kunci,Supaya terwujud harapan hati. 54. Sore hari bakar ikan,Ikan dibeli belum dibayar. Rezeki itu telah ditetapkan,Tugas kita hanya berikhtiar. 55. Buka pintu perlu kunci,Kaki kotor terkena lumpur. Apa gunanya bersusah hati,Lebih baik banyak Beli sukun beli pepaya,Pepaya manis dari rawa. Dahulu miskin sekarang kaya,Banyak bekerja Banyak Tergigit nyamuk rasa gatal,Tepuk nyamuk dengan tangan. Harta sedikit namun halal,Lebih baik dimata Banyak sungguh rempah-rempah,Untuk dijual ke negeri Eropa. Apa gunanya harta melimpah,Kalau terseret ke jurang Duduk termenung berangan-angan,Hidup terasa hanya senderi. Kalau harta sudah di tangan,Jangan simpan di dalam Baca semesta dengan akal,Agar subur rasa di hati. Dunia ini sebagai bekal,Agar tak susah saat Harapan Baru61. Kacang tumbuh jadi kecambah,Membentang di bawah langit biru. Kisah lama terhapus sudah,Diganti dengan lembaran Pohon tua pohon pinang,Hujan turun daunnya basah. Kenangan lama usah dikenang,Jika membuat hati susah. 63. Langit merah di waktu petang,Walau senja cahaya terang. Harapan baru kini datang,Janji lama sudah Apa yang bocor hendak ditambal,Atau beli roda yang baru. Tiada guna kita menyesal,Lebih baik mencari yang Perut lapar belum makan,Ada kue dalam tempayan. Yang lama tak bisa diharapkan,Yang baru jadi Ibu bangun di waktu subuh,Membaca quran terdengar haru. Di mana cintaku berlabuh?Di dermaga milik Wangi-wangi kayu gaharu,Gaharu asli dari hutan. Mari membuka lembaran baru,Menghiasinya dengan Tanam benih belumlah tumbuh,Hujan turun amat lebatnya. Luka lama belumlah sembuh,Cari pengganti sebagai obatnya. 69. Bawa nasi dalam rantang,Lauk pauk pada talam. Harapan baru telah datang,Menerangi hati yang Dari jogja beli batik,Untuk ayah tolong belikan. Kalau ada yang lebih baik,Yang buruk mari Harapan Hampa71. Paling enak duduk di bangku,Memandang langit hingga terlena. Kunanti-nanti ku -tunggu-tunggu,Yang ditunggu entah Nusantara negeri bahari,Indah jua pulau bali. Kutunggu dia setiap hari,Moga-moga dia kembali. 73. Jalan-jalan ke tanah jawa,Beli jati berjajar lima. Yang diharapkan datang jua,Yang di sini ingin Baju putih ujung berenda,Warna merah dengan biru. Gundah gulana dalam dada,Tak ada kabar dari Sebentar lagi hari raya,Buat baso berkuah cuka. Aku tahu dia setia,Menemani suka dan Dari hilir menuju hulu,Rakit kuat anyamannya. Sumpah siapa terucap dulu,Akan setia Apa gunanya kain baik,Kalau beli mahal gunanya berwajah cantik,Kalau tak taat pada Dari timur ke utara,Lompat tinggi anak rusa. Hidup ini sementara,Usah dibuang Gadis manis suka bermanja,Memakai gaun terlihat indah. Dunia ini sebentar saja,Mari digunakan untuk Dari Irian cendrawasih,Burung terkurung di sarang besi. Semoga pantunku jadi Semangat81. Anak kecil mengambil rotan,Sekali tebas pakai parang. Bagai gelombang di lautan,Semangat hidup menerpa Hijau-hijau daun pandan,Ambil empat di saat petang. Selama hayat dikandung badan ,Mundur ke belakang kita Orang bule rambutnya pirang,Datang bertamu meminta kembang. Kuat setegar batu karang,Tak hancur dihantam ombak Tertiup angin gubuk tumbang,Gubuk tua di tepi hutan. Kita hadapi badai gelombang,Gagah berani tak ketakutan. 85. Cari ikan tebar jalan,Taruh semua dalam sarangan. Hidup itu bagaikan piala,Yang direbut dengan Kayu bara kayu arang,Ke tepi sungai semua dibuang. Usah dengarkan cemoohan orang,Misi kita adalah Nenek Lampir dan Sembara,Dua-duanya sangat sakti. Semangat hidup terus membara,Untuk meraih segala Dari gunung turun ke lembah,Desa penuh dengan jelaga. Tinggalkan segala keluh kesah,Ayo turun ke medan laga. 89. Langit telah berwarna merah,Sebab waktu masuk ke senja. Hidup ini adalah anugerah,Kita syukuri sepenuh Jalan-jalan di pagi buta,Kaki melangkah ke dalam hutan. Kepada Allah kita meminta,Mohon kepada-Nya kekuatan. Pantun Kehidupan Manusia91. Emak-emak suka arisan,Kalau berkumpul makan-makan. Begitulah hidup insan,Kadang dipenuhi dengan Wajah berseri merah merona,Sayuran bergizi tentu dimakan. Hati mudah tergoda dunia,Niat ibadah Simpan saja segala rahasia,Suatu hari akan pecah. Begitulah insan manusia,Amat mudah berkeluh kesah. 94. Hari panas baiknya mandi,Sayang air tinggal sekati. Jadilah insan yang berbudi,Kepada sesama baik Ambil madu dari lebah,Di bawah pohon dahannya rendah. Hidup ini amat lelah,Kecuali jika Sedalam-dalamnya sumur,Dasarnya pasti ada lumpur. Sepanjang-panjangnya umur,Akhirnya masuk juga ke dalam Sunyi pecah oleh serangga,Begitulah suasana desa. Waktu hidup berbangga-bangga,Padahal hanya menumpuk Burung terbang langsung kabur,Terbang tinggi hingga siang. Menangis mayat di dalam kubur,Teringat badan tidak Sawah luas tanahnya subur,Berlekuk-lekuk dekat lembah. Tersiksa mayat didalam kubur,Di dunia suka Kota Garut kota domba,Banyak tersimpan rahasia. Satukan harapan dengan doa,Lalu rajin-rajinlah kita bekerja. -oOo-pantun singkatpantun cintapantun nasehat melayupantun motivasipantun nasehat adalahpantun nasehat agama
OrganisasiBatu Loncatan untuk Sukses di Masa depan. Sejak menginjak bangku sekolah sampai dewasa, kita sudah diperkenalkan tentang organisasi, dari Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis), Karang Taruna, Remaja Masjid, dan lain sebagainya.
Web server is down Error code 521 2023-06-16 060326 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d80d9833b110c3b • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Namun jangan sampai perpisahan membuatmu bersedih terus menerus. Banyak cara bisa dilakukan agar momen perpisahanmu menjadi lebih berkesan. Saat acara wisuda, kamu bisa memberikan ucapan perpisahan sekaligus selamat memasuki dunia kerja pada teman-temanmu. Berikut 75 pantun acara wisuda, dirangkum berbagai sumber pada Kamis (16/9).
Dalam kehidupan, ada saat dimana Anda harus berpisah dengan keluarga, teman, kekasih atau rekan kerja. Momen perpisahan ini tentunya membuat Anda sedih. Namun, daripada merasa sedih terus-menerus, alangkah baiknya Anda membuat momen perpisahan ini menjadi lebih berkesan. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mengungkapkan perasaan Anda melalui pantun. Dengan memberikan pantun perpisahan, setidaknya bisa membuat hati Anda lebih tenang dan lebih siap menatap masa depan, meski tanpa sering bertemu orang terdekat. Pantun Perpisahan Berikut ini 35 kumpulan pantun perpisahan dari berbagai sumber baik kepada keluarga, teman, kekasih atau rekan kerja sebagai inspirasi Anda. Contoh Pantun 1 Pohon palem ada di simpang tiga Jangan lupa buah nya tolong dibawa Meskipun kita akan berpisah raga Namun tetaplah bersatu dalam jiwa. Contoh Pantun 2 Karena ada hujan maka tanah basah Tanah sudah lama kena gempa Hari ini saatnya kita berpisah Semoga esok kita kembali berjumpa. Contoh Pantun 3 Berjejeran di gerbang sampah Rupanya banyak tumpukan batu Secara raga memang kita berpisah Namun jiwa kami tetap ingat dirimu. Contoh Pantun 4 Beli mobil mereknya sedan Semoga ibu suka mobil baru Perpisahan memang menyakitkan Sampai jumpa wahai sahabatku. Contoh Pantun 5 Banyak sekali pencemaran tanah Sawah bapak ditanami padi Walau kita hari ini berpisah Semoga bisa berjumpa lagi. Contoh Pantun 6 Mendaki ke Gunung Semeru Mencari sumber mata air Doa dan harapanku pada temanku Semoga selalu sukses dalam berkarier. Contoh Pantun 7 Berembus laju angin mengalir Tiupnya kencang ke pohon zaitun Sambutlah pesan salam terakhir Aku sampaikan melalui pantun. Contoh Pantun 8 Baju seragam terlihat gagah Pulang sekolah membawa buku Takdir berpisah tak dapat dicegah Selamat tinggal rekan terbaikku. Contoh Pantun 9 Wangi aroma dari kayu gaharu Tempat bermain bagi anak rotan Apabila berjumpa teman baru Teman lama janganlah dilupakan. Contoh Pantun 10 Bunga mawar ada di tepi sawah Sungguh elok di samping batu Apabila nanti kita berpisah Janganlah pernah kamu lupakan aku. Contoh Pantun 11 Mari jalan-jalan ke kota Blitar Sampai di Blitar mari membeli rumah Memang perpisahan hanya tinggal sebentar Jadikan ini sebagai kenangan terindah. Contoh Pantun 12 Ketumpahan bakso bajuku basah Ingin marah namun pada siapa Walau hati tak ingin berpisah Apalah daya sudah waktunya. Contoh Pantun 13 Jalan-jalan ke kota Balikpapan Ke kota itu beli oleh-oleh rambutan Teruslah maju untuk masa depan Karena perpisahan kita bukanlah hambatan. Contoh Pantun 14 Putih-putih si bunga melati Melati disimpan di dalam lemari Janganlah dikau bersedih hati Meski perpisahan datang menghampiri. Contoh Pantun 15 Jalan jalan ke Taman Mini Duduk di taman bermain ayunan Walau kamu tidak di sini Jangan lupa berkirim pesan Contoh Pantun 16 Tukang pos membawa surat Surat edaran dari sekolah Walau perpisahan begitu berat Jika ada waktu berkunjunglah Contoh Pantun 17 Jalan jalan melewati lembah Perginya bersama mama Walau kita berbeda sekolah Jangan lupakan aku si teman lama Contoh Pantun 18 Ke sekolah bawa uang saku Untuk jajan dan mencari ilmu Sampai jumpa kawan seperjuanganku Raih selalu semua cita-citamu Contoh Pantun 19 Menyusun pantun memakai rima Rima dibuat menjadi kisah Bertahun-tahun sekantor bersama Tibalah masa untuk berpisah. Contoh Pantun 20 Ada gadis menangis pilu Ternyata hatinya sedang gelisah Sungguh cepat waktu berlalu Tak terasa akan berpisah. Contoh Pantun 21 Ada ibu lagi setrika Untuk dipakai besok pagi Walau perpisahan menyimpan luka Jangan harap bertemu lagi Contoh Pantun 22 Si kakek menceritakan kisah Tentang sejarah dan arkeologi Lebih baik kita berpisah Benteng kita begitu tinggi Contoh Pantun 23 Ke pasar bertemu Indah Ketika disapa begitu angkuh Berpisah itu sangat mudah Bagi kamu yang berselingkuh Contoh Pantun 24 Ke Bali naik AirAsia Perginya bersama orang tua Mana janji untuk setia Minta berpisah padahal mendua Contoh Pantun 25 Si ibu membeli agar-agar Untuk dijadikan sebagai hadiah Tidak perlu menunggu kabar Karena kita sudah berpisah Contoh Pantun 26 Jalan jalan ke kota Bima Untuk menonton pertandingan tinju Untuk apa kita bersama Jika orang tua tidak setuju Contoh Pantun 27 Baju batik warnanya merah Ada motif bunga melati Berat hati untuk berpisah Dengan bos yang baik hati. Contoh Pantun 28 Kakak saya orangnya seni Adik saya selalu meniru Kebersamaan yang singkat ini Membuat sedih dan terharu. Contoh Pantun 29 Minum kopi hanya secangkir Nikmat diminum dengan suami Perpisahan ini bukanlah akhir Masih dapat bersilaturahmi. Contoh Pantun 30 Jangan dulu titik baru koma Merangkai puisi selesai sudah Suka duka kita jalin bersama Menjalin kenangan yang amat indah. Contoh Pantun 31 Pak Anton membeli paku Untuk membuat meja tamu Selamat jalan rekan kerjaku Sukses selalu untuk dirimu Contoh Pantun 32 Si Ani maunya dipangku Padahal sedang naik motor Jangan pernah lupakan aku Walau kita berbeda kantor Contoh Pantun 33 Aku menunggu dia datang Ternyata ada di Semanggi Walaupun kita berpisah sekarang Suatu saat kita bertemu lagi Contoh Pantun 34 Masak air biar mendidih Untuk dibuat sebagai jamu Walaupun hati ini bersedih Semoga betah di tempat barumu Contoh Pantun 35 Ada kucing mau melompat Hampir jatuh terkena jubah Walau perpisahan ini begitu cepat Semoga pertemanan tidak berubah
NipahPark sukses menggelar Masa Land, yang menghadirkan penyanyi Hindia, Jumat (5/8/2022). makanya di depannya tidak ada ruang untuk mobil. Ruang untuk mobil (drop-off) dibuang ke samping dan parkiran di atas," katanya. "Sehingga di depan, orang bisa berinteraksi, memegang arsitekturnya, memotret arsitektur gedung dan landscapenya
Berbicara tentang masa depan memang menjadi topik pembahasan yang terdengar cukup sensitif bagi banyak orang. Bahkan tidak jarang mereka memilih untuk menghindari membahas hal tersebut lantaran belum terlalu menyiapkannya sehingga merasa belum pantas dalam menghadapi masa depannya. Ada banyak sekali penyesalan yang mungkin hadir ketika kamu membahas tentang masa depan. Namun sebenarnya ada banyak orang yang menghubungkannya dengan kehidupan lebih baik dari masa saat ini atau masa lampau sehingga lebih berwujud keinginan dan harapan-harapan. Untuk membahas masa depan sebenarnya tidak selalu mengandung tentang pengharapan karena bisa jadi tidak bisa mendapatkan apa yang sesuai dari harapan tersebut. Pantun masa depan dibawah ini menunjukkan bahwa sebenarnya manusia hanya bisa berencana saja di luar terjadi atau tidaknya. Contoh Pantun Masa DepanPantun Masa DepanPantun Tentang Masa DepanRekomendasi Artikel Contoh Pantun Masa Depan contoh pantun masa depan Berikut ini adalah contoh pantun masa depan yang mungkin bisa menggambarkan bagaimana penyesalan seseorang karena tidak bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Sampai pada akhirnya mereka merasa menyesal dan memilih untuk berserah diri saja. Di masa depan, orang-orang yang tidak memiliki pendirian dan malas pun cenderung kurang mendapatkan waktu-waktu yang membahagiakan. Pasalnya rasa malas yang besar akan mengikuti mereka kemana saja hingga menjerumuskan ke penyesalan. Pantun Masa Depan 1. Perbaiki atap di atas papanGenteng pecah berjumlah delapanMari menatap masa depanDengan semangat penuh harapan. 2. Anak kerbau dikejar-kejarJumlahnya delapan membuat onarJika engkau semangat belajarMasa depan pasti bersinar. 3. Dalam goa menangkap ikanIkan mati kena senapanUsaha dan doa diutamakanRaih sukses di masa depan. 4. Anak kuda sedang sarapanLalu terlempar terkena topanJangan suka main kelayapanPasti suram di masa depan. 5. Anak beruang naik ke sampanLalu terdampar di penginapanSisihkan uang buat disimpanAgar bahagia di masa depan. 6. Artis kota berwajah tampanSangat suka nonton balapanMari bersikap ramah dan sopanItulah modal di masa depan. 7. Tulis kalimat dengan kutipanSambil makan ayam lalapanMari persiapkan masa depanAgar hidup menjadi mapan. 8. Dari Semarang ke BalikpapanNaik mobil membawa dipanDari sekarang buat persiapanAgar mudah di masa depan. 9. Bunga melati berwarna merahMekar indah di atas papanJangan berhenti, jangan menyerahMasa depan secercah harapan. 10. Anak kerbau dibawa paksaTidur-tiduran dengan tengadahBila engkau berputus asaMasa depan suramlah sudah. 11. Anak pengusaha pergi ke goaSambil membawa sebuah bataSelalu berusaha dan iringi doaMasa depan seindah permata. 12. Mahasiswa belajar kebudayaanTidaklah boleh berbuat onarAda harapan menuju kejayaanKita tempuh di jalan yang benar. 13. Kuda berjalan jangan dikejarJika dikejar larinya ke kotaJadi anak rajinlah belajarDemi meraih cita-cita. 14. Jalan-jalan mencari kerangIkan bandeng tiada berduriRajin belajar dari sekarangUntuk bekal di kemudian hari. 15. Ada arisan di balai banjarBunga mekar harap disiramSiapa anak yang malas belajarMasa depannya terlihat suram. 16. Di atas dipan ada perungguSaat dicari tiada ketemuMasa depan sedang menungguAnak berprestasi dipenuhi ilmu. 17. Meja papan warnanya merahDijual obral harganya murahMasa depan pastilah cerahJika berusaha penuh gairah. 18. Lama sudah tidak bertemuSaat bersua meminum jamuJauhkan malas dari hidupmuNiscaya cerah masa depanmu. 19. Jalan di kota lurus sejajarMobil balap saling mengejarAyolah kita rajin belajarMasa depan cerah berpijar. 20. Topan melanda sebelum fajarBanyak tanaman terbang menghilangJangan menunda waktu belajarAgar masa depan lebih gemilang. Pantun Tentang Masa Depan 21. Jagung ditanam di dalam ladangUntuk dipanen di tahun depanJanganlah malas dari sekarangAgar tak susah di masa depan 22. Beli lumpia di SemarangMampir ke warung makan kwetiauJanganlah sombong jadi orangMasa depan tiada yang tau 23. Uang logam di dalam petiKemana pergi slalu dibawaJadilah anak yang berbaktiKelak hidupmu akan bahagia 24. Di malam hari lampu berpijarJikalah tidak gelaplah mataRain-rajinlah engkau belajarAgar tercapai segala cita 25. Awan di langit warnanya putihJika kelabu kan turun hujanJanganlah asal dalam memilihSosok pendamping di masa depan 26. Pergi ke Bali hari SelasaNaik kereta hanya berduaJangan lelah jangan putus asaMasa depan cerah impian semua 27. Beruang tidur di dalam goaMencari madu memanjat naikTetap berusaha terus berdoaTuk masa depan yang lebih baik 28. Sungguhlah cantik si anggrek bulanTumbuh di samping pohon pepayaMasa depan di tangan TuhanTapi manusia wajib berupaya 29. Anak itik ada sepuluhPergi berenang dengan induknyaAyah bekerja berpeluh-peluhDemi masa depan anak istrinya 30. Dari desa membawa kentangKentang di masak matanglah sudahMasa depan pasti kan datangKarena itu berusahalah Dunia akan terus berputar sehingga mau tidak mau, kamu maupun orang-orang sekitar juga sudah seharusnya mempersiapkan masa depan sebaik mungkin. Jangan pernah memelihara sifat dan tindakan yang sekiranya merugikan diri sendiri atau bahkan berdampak buruk ke masa depan. Kendalikan hidup kamu sendiri sehingga bukan dunia yang mengendalikannya. Sikap plin-plan juga bisa membuat seseorang merasa menyesal atas apa saja yang sudah mereka lakukan. Maka dari itu, jangan sekali-kali membuang-buang waktu demi hal-hal kurang berguna.
. vf6ip5t60q.pages.dev/263vf6ip5t60q.pages.dev/188vf6ip5t60q.pages.dev/178vf6ip5t60q.pages.dev/211vf6ip5t60q.pages.dev/363vf6ip5t60q.pages.dev/145vf6ip5t60q.pages.dev/202vf6ip5t60q.pages.dev/221vf6ip5t60q.pages.dev/304
pantun sukses untuk masa depan